Silatuhrahmi Balon Bupati Bombana H.Burhanuddin di Kediaman Andi Firman

๐™๐™š๐™ง๐™ค๐™—๐™ค๐™จ๐™ฃ๐™ช๐™จ๐™–๐™ฃ๐™ฉ๐™–๐™ง๐™–.๐˜พ๐™ค๐™ข-๐˜ฝ๐™ค๐™ข๐™—๐™–๐™ฃ๐™– Menjelang Pilkada kabupaten Bombana yang sudah diambang pintu. Kunjungan silaturahim merupakan hal yang lumrah untuk seorang calon kepala daerah dan merupakan langkah strategis dalamย  menjalin koalisi dan satukan persepsi menghadapi kancah pertarungan pemilukada di kabupaten Bombana.

Andi Firman seorang anggota DPRD kabupaten Bombana sekaligus mantan ketua DPRD kabupatenn Bombana ,telah banyak berkontribusi dengan menorehkan rekam jejak yang cukup femiliar penuh dedikasi dan inovatif tidak sedikit tokoh masyarakat dan tokoh pemuda yang memberi predikat sebagai seorang visioner ,ramah ,santun sosial dan sangat bersahabat melebihi kerabat, kemanapun dia pergi pasti cepat akrab dengan ciri khas yang murah senyum penuh kharismatik.

Kunjungan Ir H.Burhanuddin,M.Si dikediaman Andi Firman adalah sebuah halย  yang wajarย  sebagai calon bupati Bombana tentu harus menjalin komunikasi yang baik kepada seluruh masyarakat,tanpa pengecualian, entah tokoh masyarakat ataupun figur yang punya kompetensi dalam memberikan kontribusi hal itu amat dibenarkan.

“Kunjungan Bpk H.Burhanuddin dikediaman kami adalah hal yang wajar itu merupakan hal yang biasa dan mungkin besok atau lusa tidak menurup kemungkinan akan ada lagi calon bupati yang lain yang akan bertandang untuk membangun komunikasi hal itu sangat wajar,” jelas Andi Firman.Senin (2/9/24)

Lebih lanjut Andi mengatakan,”terkaitย  sikap politik dan arah perjuangan kedepan semua tergantung dari hasil keputusan rapat dengan semua tim,kuncinya akan dipatenkan saat deklarasi nanti jadi dimohon kesabarannya teman -teman setelah kami sudah rapatkan dengan semua tim ,” tambah Andi

Dalam pertemuan tersebut Andi Firman berpesan ,siapanpun yang terpilih nanti ,itulah pilihan masyarakat dan hal itu tidak bisa dipungkiri dan harus diakui Menurutnya beda pilihan itu wajar namun saling menjatuhkan dan memprovokasi ha itu sangat tidak etis.

 

๐—ฃ๐—ฒ๐—ป/๐—˜๐—ฑ๐—ถ๐˜๐—ผ๐—ฟ :๐—”๐—ป๐—ฑ๐—ถ ๐—ฆ๐˜†๐—ฎ๐—บ/๐—•๐—ผ๐—บ๐—ฏ๐—ฎ๐—ป๐—ฎ

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *