TEROBOSNUSANTARA.COM-Enrekang.Salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Inspektorat Kabupaten Enrekang,Telah sukses, Syukuŕ manggala,SKM,yang juga kasubag umum kepegawaian, memiliki impian besar untuk ikut terlibat dalam program pemerintah Republik Indonesia.
Ia melihat peluang besar dalam bisnis tanaman hidroponik selada, terutama dengan adanya program Dapur Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Enrekang.
Program Dapur Makan Bergizi Gratis ini membutuhkan pasokan sayuran segar dalam jumlah besar, dan Syukur melihat bahwa ia dapat memenuhi kebutuhan tersebut dengan memulai usaha tanaman hidroponik selada.
Ia memulai usahanya dengan modal awal yang terbatas, berawal dari sepuluh batang pipa dengan porsi 200 lubang dengan memanfaatkan green house di lantai dua rumahnya.
“Awalnya saya cuma produksi 200 lubang untuk konsumsi rumahan saja,” ujar Syukur kepada MEDIA top news 1. Selasa (18/11/2025).
Dia mempelajari teknik hidroponik secara otodidak dan membeli peralatan yang dibutuhkan. Ia juga melakukan riset dan konsultasi dengan ahli hidroponik untuk memastikan bahwa usahanya dapat berjalan dengan baik.
Dalam waktu singkat, Syukur berhasil memanen selada hidroponik pertamanya. Ia sangat puas dengan hasilnya dan langsung memasarkan produknya ke beberapa warung makan di sekitar dan Dapur Makan Bergizi Gratis.
Permintaan selada hidroponik terus meningkat, sehingga Syukur memutuskan untuk memperluas lahan tanamannya. Ia juga mulai merekrut beberapa orang untuk membantunya dalam perawatan dan panen.
“Alhamdulillah sekarang setelah berjalan hampir setahun sudah tersedia 800 lubang tanam untuk produksi daun selada,” ujarnya.
Bisnis Syukur terus berkembang dan ia berhasil meningkatkan pendapatan keluarganya. Ia juga menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar untuk mencoba bisnis hidroponik.
Syukur berharap bahwa bisnisnya dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi masyarakat lain. Ia juga terus meningkatkan kualitas produknya dan memperluas jaringan pemasarannya.
“Semoga anak muda bisa terinspirasi, jiwa entrepreneurship harus terus diasah dengan membaca momentum,” tambahnya.
Dengan kerja keras dan ketekunan, Syukur telah membuktikan bahwa bisnis hidroponik dapat menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan. Ia berharap bahwa kisahnya dapat menjadi motivasi bagi orang lain untuk mencoba bisnis yang sama.
Syukur juga berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mendukung program Dapur Makan Bergizi Gratis, sehingga usahanya dapat berkembang dan memberikan kontribusi bagi masyarakat.
ANDI ERNA
