Langsung ke konten
TEROBOANUSANTARA.COM – BOMBANA Polemik serius terjadi di Kecamatan Poleang, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, ketika HM (57) dan JE (45) memutuskan melaporkan dugaan pemerkosaan yang menimpa SR (30) kepada otoritas setempat. Pelaku yang dilaporkan adalah LM (35), seorang guru honorer yang disebutkan telah melakukan tindakan tersebut.
Menurut laporan yang diterima, insiden ini terkuak berkat pernyataan YT (54), tetangga yang juga mengaku telah menyaksikan aksi tidak terpuji LM terhadap SR sejak awal tahun 2015. “Saya pernah memergoki pelaku yang mau memperkosa SR, tapi saya datang tepat waktu sehingga tidak jadi terjadi,” ujar YT ketika diwawancarai.
Hubungan sosial yang erat antara YT dan LM, yang sering membagikan hasil pancingannya, sempat membuat YT enggan membuka suara tentang insiden tersebut. Namun, karena sudah lebih dari sebulan tidak menerima lagi ikan dari LM, YT mulai berbicara tentang kejadian itu kepada tetangga lainnya.
Gosip ini dengan cepat menyebar di kalangan masyarakat Poleang, yang dikenal dengan kebiasaan menggosip. Setelah mendengar kabar buruk ini, HM dan JE mengunjungi rumah LM dan menghadapi menantu mereka dengan keras, menuntut penjelasan dan bertindak atas perilaku tersebut.
Insiden ini mencerminkan kondisi sosial dan ekonomi yang lebih luas, dimana keluarga LM mengalami kesulitan ekonomi sejak LM beralih profesi dari pekerja bangunan menjadi guru honorer. Isu kemiskinan, inflasi, dan stunting yang menjadi perhatian nasional juga menambah beban warga Bombana.
Pihak berwajib kini sedang menyelidiki kasus ini lebih lanjut, mencari kebenaran di balik tudingan yang telah mengguncang komunitas lokal. Kabupaten Bombana dan berharap adanya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah sosial dan ekonomi yang sedang dihadapi saat ini.
**Pewarta: A.Syam-Red**
