Kendari_Terobosnusantara.com- Bertempat di Posyandu Sinar Pagi, Kel. Lalodati, Kec. Puuwatu, Kota Kendari, Dinas Kesehatan Kelurahan Lalodati yang bekerjasama dengan Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 112, Kodim 1417/Kdi menggelar Posbindu PTM (Pos Pembinaan Terpadu–Penyakit Tidak Menular), Kamis (23/09/2021).
Hal ini dikatakan oleh Dandim 1417/Kendari Kolonel Kav Agus Waluyo S.I.P dalam rilisannya (Kamis/23/September/2021).
“Peningkatan kesadaran, dan kepedulian masyarakat terhadap faktor risiko PTM sangat penting dalam pengendalian PTM. Pemberdayaan dan peran serta masyarakat ini terwadahi dalam pelayanan yang dikenal dengan Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) PTM,” ungkap Dandim.
“Dengan program TMMD 112 yang menyelenggarakan ini adalah Salah satu upaya untuk meningkatkan tujuan pelayanan Posbindu PTM ini,” lanjutnya.
Dalam paparannya, Dr. Arbi Ardiani menuturkan bahwa Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyakit yang sering tidak terdeteksi karena tidak ada gejala maupun keluhan, seperti hipertensi, diabetes, atau gangguan jiwa.
“Biasanya ditemukan dalam tahap lanjut sehingga sulit disembuhkan dan berakhir dengan kecacatan atau kematian dini,” ungkapnya.
“Hal ini menimbulkan beban pembiayaan yang besar bagi penderita, keluarga dan negara. PTM dapat dicegah melalui pengendalian faktor risiko, yaitu merokok, kurang aktifitas fisik, diet yang tidak sehat, dan konsumsi alkohol,” ujarnya.
Sementara itu, Serma Suparman di hadapan sekitar 50 warga masyarakat Lalodati menjelaskan bahwa Tujuan utama kegiatan Posbindu PTM adalah untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penemuan dini faktor risiko PTM.
“Oleh karena itu sasaran Posbindu PTM cukup luas mencakup semua masyarakat usia 15 tahun ke atas baik itu dengan kondisi sehat, masyarakat beresiko maupun masyarakat dengan kasus PTM,” Jelas Serma Suparman.
“Kegiatan Pobindu PTM melalui program TMMD ke 112, sebagai bentuk upaya sosialisasi Posbindu sekaligus pembinaan Posbindu berupa kegiatan lomba Posbindu,” tuturnya.
Pihaknya juga menyampaikan adapaun Keluaran yang ingin dicapai pada kegiatan ini adalah untuk mendapatkan data yang valid dan relevan.
“Dengan didapatkannya data yang valid maka diharapkan mendapatkan gambaran riil kondisi posbindu dengan capaian kegiatannya,” ujarnya.
Semoga dengan adanya Posbindu PTM ini akan dapat menanggulangi keluhan penyakit masyarakat di wilayah, dan memberikan banyak solusi masyarakat menuju sehat. (Pendim 1417/Kendari)
(AR/Red)
